Menurut data yang disampaikan bagian hubungan masyarakat LPBD kepada Bisnis.com hari ini, kerja sama dengan Deputi Bidang Kelembagaan itu agar mendapat database sejumlah koperasi calon penerima dana bergulir yang telah mengajukan proposal pinjaman.
Berdasarkan data yang dikeluarkan Deputi Bidang Kelembagaan Kementerian Koperasi dan UKM, LPDB lalu menindaklanjuti prosesnya. Acuannya adalah daftar koperasi berkualitas yang telah diklarifikasi data maupun aktivitasnya.
”Data tersebut lalu disilang dengan nama koperasi yang telah mengajukan proposal. Jika nama dan data koperasi itu sesuai dengan daftar koperasi berkualitas dari Kementerian Koperasi, sudah layak menerima pinjaman atau pembiayaan,” ujar Kepala Humas LPDB Sri Amelia.
Dana LPDB yang dialokasikan bagi pembiayaan UMKM pada tahun ini mencapai Rp1,1 triliun lebih. Calon penerima dana melalui koperasi sebanyak 111.165 UMKM. Jumlah koperasi yang akan membantu LPDB dalam penyaluran pembiayaan sebanyak 1.508.
Selain itu, LPDB juga memanfaatkan jasa 52 perusahaan modal ventura dan beberapa perbankan di berbagai daerah untuk menjadi mitra penyalur dana bergulir. Perbankan yang telah jadi mitra LPDB adalah Bank Bukopin, Bank BPD Jawa Tengah, BPD Kalimantan Timur, BPD Jawa Timur, BPD DIY, BPD Bali, dan BPD Jawa Barat Banten.
Rencana pembiayaan oleh LPDB tahun ini juga menyentuh program wirausaha baru untuk sarjana yang disalurkan melalui tujuh koperasi. Sedangkan total nilainya dialokasikan sebesar Rp5 miliar, dan calon penerima atau debitur diperkirakan 220 orang (UMKM).